Rabu, 18 Maret 2015

Working 24/7

Greetings..

2015 udah masuk bulan ketiga sejak 18 hari yang lalu. Makin hari makin terbiasa dengan berbagai perubahan yang terjadi di 2015 ini. Seperti adanya presiden baru, harga barang2 dan jasa yang mulai sering naik turun, kebijakan kebijakan pemerintah baru, status pacaran gw yang juga baru (sampai sekarang berarti baru 3 bulanan), dan kerjaan baru. Yang biasanya nggak gitu di 2014 atau bahkan beberapa tahun sebelumnya juga, sekarang harus udah ganti. Serba buru-buru, tergesa-gesa, diminta untuk kerja kerja kerja!

Unlike before yang notabene kerjaan gw bisa gw tangani semua sendirian, kali ini di bagian yang baru gw selalu butuh bantuan. Karena kalo nggak, 24 jam sehari itu ga cukup. Karena besok udah deadline sedangkan apa yang gw kerjain itu masih barusan gw raba-raba. Dan bahkan dengan bantuan yang udah gw terima pun habis lah 24 jam sehari itu hanya berkutat di satu dokumen yang sama.

Working 24/7 itu dibutuhkan kesabaran dan keahlian mengatur waktu karena bisa bisa 24 jam belom sempet tidur nanti. Selain itu juga harus bisa kontrol emosi dan stress. Karena sungguh apa lagi hal yang membuatmu lebih stress daripada sebuah pekerjaan yang mengharuskanmu siap 24/7.

Tapi tak seperti yang kebanyakan orang bayangkan, bahwa working 24/7 itu juga kadang menyenangkan. Betapa tidak, kita tidak akan pernah merasa hampa seperti tidak ada pekerjaan. Buat gw yang masih bujangan, working 24/7 itu berarti gw bisa memaksimalkan waktu gw buat kosentrasi ngerjain suatu hal tanpa terpengaruhi hal lainnya. Itu bikin gw lebih fokus.

Working 24/7 itu adalah hal lumrah di instansi gw. Pelayanan maksimal selama 24 jam sehari 7 hari seminggu itu udah jadi makanan sehari hari. Hanya saja praktiknya adalah kita kerja shift. Selain itu juga kita on call 24 jam siap dateng kalo dibutuhin.

It's a story about life. 24/7 sometimes become a never ending story about you and your work life. Nikmati setiap prosesnya, karena orang yang berbahagia itu adalah dia yang bisa melihat kebaikan dari setiap hal yang dia temui.